Lajuroda.com, Purwakarta – PT JHL Internasional Otomotif (PT JIO) dan PT JIO Distribusi Indonesia (PT JDI) secara resmi meluncurkan kendaraan BAIC BJ40 Plus hasil perakitan lokal pertama di Indonesia. Kendaraan ini dirakit di fasilitas PT Handal Indonesia Motor (PT HIM) di Purwakarta, Jawa Barat, sebagai bagian dari upaya mendukung pertumbuhan industri otomotif nasional dan memperkuat daya saing produk dalam negeri.
Chief Operating Officer BAIC Indonesia, Dhani Yahya, menyatakan bahwa perakitan lokal ini adalah langkah awal yang menunjukkan keseriusan perusahaan untuk hadir dan berkembang di pasar Indonesia. Ia menegaskan bahwa perusahaan telah mengirimkan tim tenaga ahli dari China untuk memastikan transfer teknologi dan kontrol kualitas selama proses produksi berlangsung, sehingga hasil perakitan memenuhi standar internasional.

Dhani Yahya juga menyebutkan bahwa, “Merakit BAIC BJ40 Plus secara lokal adalah langkah awal keseriusan kami untuk hadir dan berkembang di pasar Indonesia. Kami telah mengirimkan tujuh tenaga ahli dari PT JDI dan mitra PT HIM ke pabrik di Beijing untuk mempelajari proses perakitan secara langsung selama dua pekan.”
Keunggulan dan Fitur Unggulan BAIC BJ40 Plus Rakitan Lokal
SUV tangguh ini menonjolkan desain ikonik dan kemampuan jelajah off-road yang mumpuni. Dengan harga kompetitif Rp 698 juta (OTR Jakarta), BAIC BJ40 Plus dilengkapi fitur unggulan seperti differential lock pada gandar depan dan belakang, pengaturan jok otomatis, serta sistem koneksi entertainment modern. Fitur-fitur ini menjadikan kendaraan ini pilihan tepat untuk pecinta kendaraan berkarisma dan tangguh di Indonesia.
Produksi lokal diharapkan mampu meningkatkan daya saing produk di pasar domestik dan memperluas penyerapan pasar ke lembaga pemerintahan, TNI, POLRI, serta pengusaha swasta. Selain itu, kegiatan perakitan ini akan menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan keahlian tenaga kerja Indonesia, mendukung pengembangan industri otomotif nasional secara berkelanjutan.
Transfer Teknologi dan Pengembangan Keahlian dari China ke Indonesia
Selama sebulan, enam tenaga ahli dari BAIC Internasional hadir di Indonesia untuk memastikan transfer teknologi dan pengendalian kualitas. Hasilnya, kendaraan yang dirakit di Indonesia memenuhi standar kualitas internasional dan menunjukkan kemajuan teknologi serta keahlian tenaga kerja Indonesia.
Dhani Yahya menambahkan bahwa perusahaan berencana menggunakan komponen lokal sesuai regulasi TKDN dan mengekspor kendaraan ke pasar internasional. Selain BAIC BJ40 Plus, rencana peluncuran model hybrid, seperti BAIC BJ-30 Hybrid, juga sedang dipersiapkan untuk memperluas portofolio produk di Indonesia.
Dampak Positif Perakitan Lokal terhadap Ekonomi dan Sosial
Langkah ini tidak hanya memperkuat posisi BAIC di pasar Indonesia, tetapi juga memberi manfaat ekonomi besar, seperti peningkatan penyerapan tenaga kerja dan pengembangan keahlian tenaga kerja Indonesia melalui transfer teknologi dan pelatihan. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah untuk meningkatkan industri otomotif nasional dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Pernyataan Resmi dari Pihak PT JIO dan PT HIM tentang Perakitan Lokal BAIC BJ40 Plus.

Dari pihak PT JIO, pernyataan resmi menyebutkan: Peluncuran BAIC BJ40 Plus hasil perakitan lokal menunjukkan komitmen kami dalam mendukung industri otomotif Indonesia. Kami percaya bahwa kendaraan ini akan memperkuat pasar domestik sekaligus menjadi langkah awal dalam ekspansi ke pasar internasional melalui skema ekspor kendaraan rakitan Indonesia. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk agar mampu bersaing di pasar global.”
Joko Prasetyo, Kepala Produksi PT HIM, menambahkan: Kami bangga mampu memproduksi kendaraan ini dengan standar kualitas tinggi dari BAIC Internasional. Proses perakitan ini merupakan bukti nyata bahwa industri otomotif Indonesia mampu menghasilkan kendaraan berkualitas internasional dengan teknologi terbaru. Kami akan terus mengembangkan proses produksi dan meningkatkan kompetensi tenaga kerja Indonesia untuk mendukung pertumbuhan industri otomotif nasional.”
Rencana Ekspansi dan Pengembangan Produk
Selain BAIC BJ40 Plus, perusahaan berencana menambah varian lain seperti BAIC BJ-30 Hybrid, serta meningkatkan penggunaan komponen dalam negeri sesuai regulasi TKDN. Langkah ini menegaskan komitmen perusahaan dalam meneruskan langkah besar ini dan memanfaatkan peluang pasar domestik maupun internasional.
Peluncuran BAIC BJ40 Plus hasil perakitan lokal di Purwakarta menjadi tonggak penting dalam pengembangan industri otomotif nasional. Dengan inovasi, transfer teknologi, dan komitmen terhadap penggunaan komponen lokal, BAIC Indonesia berupaya memperkuat posisi di pasar domestik sekaligus membuka peluang ekspor ke negara lain. Langkah ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan daya saing industri otomotif Indonesia di kancah regional dan global.